Halaqah 25: Buah Beriman dengan Takdir Allah (Bagian 3)
Materi HSI pada halaqah ke-25 dari halaqah silsilah ilmiyyah abdullah roy adalah tentang buah beriman dengan takdir Allah bagian 3.
16. Berbaik sangka kepada Allah. Ketika melihat dirinya diberi hidayah kepada Tauhid, Sunnah, dan ketaatan, maka dia berbaik sangka kepada Allah, bahwa Allah menghendaki pada dirinya kebaikan dan ingin memudahkan dia masuk ke dalam Surga-Nya.
17. Menimbulkan rasa takut di dalam diri seorang hamba dari suul khotimah, sehingga dia tidak tertipu dengan amal sholehnya, karena dia tidak tau dengan apa Allah akan menakdirkan akhir amalannya.
18. Menimbulkan sifat tidak suka merendahkan orang lain dan menghinakan orang lain yang terjerumus ke dalam kemaksiatan, karena dia tidak tau dengan apa Allah akan menakdirkan akhir dari amalan orang tersebut.
19. Memerdekakan akal dan diri dari khurafat dan tathoyyur dan dia meyakini bahwa segala sesuatu tidak terlepas dari takdir Allah. Tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali Allah dan tidak ada yg menolak kejelekan kecuali Allah.
20. Menjadikan seseorang rendah hati dan tidak sombong ketika diberikan rezeki oleh Allah baik berupa harta, kedudukan, maupun ilmu, dll. Karena ini semua datang dari Allah dan dengan takdir Allah. Dan kalau Allah menghendaki, Allah akan mengambilnya dari kita sewaktu-waktu.
21. Membawa ketenangan di dalam hati dan ketentraman jiwa karena ketika tertimpa musibah dia merasa itu yg terbaik dan pasti ada hikmahnya dan dia mengetahui bahwa orang yang ridha maka Allah akan ridha kepadanya, sehingga dia tidak cemas dan gelisah, dan tidak berangan-angan dan berandai-andai.
Akhirnya semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadikan kita termasuk orang yang beriman dengan takdir Allah yang baik maupun yang buruk.
Dan semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan karunia kepada kita semua sehingga kita bisa merasakan buah-buah yang baik dari beriman dengan takdir. Dan sesungguhnya Allah mengabulkan do’a.